WISATA TRANSIT DI TEGAL & PEKALONGAN
*Lanjutan Cerita Jalan-jalan ke Bandung*
Karena kami lewat jalan darat, maka berangkat & pulang kami lewat kota-kota seperti Brebes, Tegal, Pekalongan, Kendal dan lainnya. Nah selama melewati kota-kota tsb kami singgah sebentar di Tegal & Pekalongan untuk mengisi perut & kalau beruntung bisa mampir tempat wisata baik itu sebuah bangunan yang khas atau kerajinan setempat.
Dari saudara yang pernah transit di dua kota ini, saya dapat rekomendasi kalau di Tegal ada sebuah rumah makan sederhana, namanya RM. Nyonya Pan.
RM NYONYA PAN - TEGAL
Terkenal dengan nasi bogana-nya. Terletak di gang Kongkwan 38, jalan besarnya jalan Veteran, Tegal.
Bila kita masuk gang di dekat SD Negeri 5, akan terlihat langsung rumah makan ini.
Menu nya cukup banyak : ada nasi bogana, nasi rames kuah, nasi ayam goreng, nasi rawon ayam, nasi sop, sate, Lontong cap go meh, bakmoy, gado-gado, nasi campur, bakmi kuah, nasi goreng dan lain-lain.
kiri : nasi rames kuah ; kanan : bagian dalam Rumah makan Ny Pan |
Model rumah makan ini seperti rumah jaman jadul, dengan meja dan kusi model lama, atap rumah makan terbuat dari gedek yang dianyam. Yang menjaga rumah makan ini seorang bapak/om. Suasananya mengingatkanku jaman nenek saya di Pekalongan.
Saya dan suami memesan nasi rames kuah. bedanya dengan nasi bogana, hanya terletak di nasi-nya. Nasi bogana berisi nasi kuning, karena saya lagi pengin nasi putih, maka saya pesan nasi rames kuah. Agak bingung juga karena selama ini makan nasi rames selalu kering alias gga ada kuah nya.
Rasanya ternyata enak, ada taburan abon, ayam suir, potongan terong (yang biasanya tidak ada di nasi rames), lodeh, telor & sambel goreng dengan banyak kuah.
ARGASARI - TEGAL
Toko pusat oleh - oleh ini tidak jauh dari RM Ny Pan diatas. Berada di jalan raya-nya, Jl Veteran No. 46 Tegal. Disini saya menemukan telor asin asli Brebes yang ingin saya beli waktu di Brebes tapi terlewat. Juga ada aneka makanan, seperti pia yang terkenal di Tegal dengan aneka isi, seperti susu, cokelat, keju & lainnya. Disini juga menjual kecap manis asli Tegal yang terkenal, Kecap cap Ikan Hitam, produksi Djoe Hoa, harga sebotol kecil (140ml) Rp 5.500,- Sesampai di rumah & mencobanya, ternyata memang kecap ini lebih enak daripada yang biasa saya beli. Must Try deh!
Di depan toko ini ada toko pia yang terkenal, Pia Mutiara, boleh dicoba pia yang satu ini karena pia ini juga ada di Kudus & rasanya terkenal paling enak.
KELENTENG TEK HAY KIONG
Jalan Gurami No. 2. Di sebelah Toko Argasari ada sebuah gang namanya Jalan Gurami, dari depan gang sudah terlihat dengan jelas kelenteng ini (kanan jalan), cukup jalan kaki beberapa langkah. Sewaktu saya kesini sedang ada perbaikan di sisi kanan kelenteng. Saya sempatkan sebentar mampir & mengambil beberapa foto :)
Tampak depan Kelenteng |
Kelenteng dari berbagai sudut |
lukisan di dinding pintu depan Kelenteng |
Lepas dari kelenteng, kami melanjutkan perjalanan kami pulang ke Semarang, lewat Pekalongan. Di kota yang terkenal sebagai pusat batik & salah satu penyuplai batik di Jogja, saya pun tidak melewatkan untuk mencoba melihat-lihat batik Pekalongan asli dari sumber nya.
WISATA KAMPOENG BATIK PESINDON, PEKALONGAN
Banyak sekali penjual batik baik toko besar & kecil di sepanjang jalan utama yang kami lewati, ada juga pasar grosir batik, tapi kami tertarik menyambangi wisata kampoeng batik disini, karena ada di papan petunjuk jalan yang berwarna hijau. Kamipun mengikuti arah papan tersebut & tiba di sebuah gang yang diklaim sebangai wisata kampoeng batik Pekalongan. Alamat tepatnya di Jalan Hayam Wuruk, Pesindon, Pekalongan.
Setiba disini & memarkir mobil di pinggir jalan Hayam Wuruk, kami pun mulai menjelajah kampung ini. Di dinding jalan masuk ada tulisan definisi batik pada umumnya. Ternyata di kampung ini, kiri kanan nya adalah rumah-rumah penduduk yang rata-rata membuka usaha batik, jadi bagian depan rumah dijadikan butik yang menjual baju-baju batik pria/wanita & kain batik.
Wisata Kampoeng Batik |
Saya akhirnya mampir di sebuah butik, nama nya Dannis Art, alamat lengkapnya : Pesindon Gang 1A No.3, Pekalongan. Letaknya tidak jauh dari depan gang masuk, kanan jalan. Butiknya ditata dengan apik & motif batiknya cantik-cantik. Saya mencoba sebuah baju kerja & langsung cocok. Ibu penjual juga sangat ramah, beliau menjelaskan baju yang saya coba tadi terbuat dari batik cap & batik tulis. Harganya juga cukup terjangkau. Saya dapat diskon untuk pembelian 2 buah baju batik, lumayan kan? Saya juga dapat kartu nama beliau, yang dari sana saya tahu nama beliau, Ibu Ulfa Kamaludin.
Karena saya tidak bisa berlama-lama di kampoeng ini (masih panjang perjalanan kami) maka sayapun memutuskan melanjutkan perjalanan kami ke Semarang. Sedihh..karena aslinya ingin muterin sampe belakang gang ini hehe....meskipun ada mbak-mbak yang datang ke Dannis Art bilang, dia uda muter-muter & balik lagi ke butik Ibu Ulfa karena modelnya yang paling bagus. Bersyukur dehh dengan waktu yang singkat saya bisa mampir di salah satu butik batik yang bagus hehe..
SEKILAS INFO :
* Dannis Art Batik (Ibu Ulfa Kamaludin)
Jl Pesindon Gang 1A No.3, Pekalongan
Phone : 0285-431305
Email : dannis_art@yahoo.co.id
***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar